1. Emanuel Adebayor, selebrasi di depan suporter mantan timnya
Pada tahun 2009 silam, Emanuel Adebayor yang saat itu bermain untuk
Manchester City, membuat gempar sepakbola dunia. Berawal saat Arsenal
menjamu Manchester City di lanjutan Premier League, Adebayor menjadi
salah satu pencetak gol dalam laga yang dimenangkan The Citize
n.
Pasca membobol gawang mantan timnya, ia pun berlari sepanjang lapangan
untuk berselebrasi di depan fans Arsenal. Sontak saja hal tersebut
memancing amarah fans The Gunners dan melempari barang-barang ke
lapangan. Konon Adebayor melakukan selebrasi tersebut karena merasa
geram setelah dikritik dan di cap penghianat pasca pindah ke Manchester
City.
2. Nicholas Anelka, gestur anti yahudi
Saat masih membela West Bromwich Albion, Anelka melakukan selebrasi
paling kontroversial sepanjang karirnya. Biasanya ia melakukan selebrasi
sesuai ciri khasnya, yakni tangannya membentuk seperti burung di dada.
Namun kali ini striker Prancis tersebut melakukan hal yang berbeda.
Ketika melawan West Ham di akhir tahun 2013, Anelka melipat tangan kiri
hingga telapak tangan kiri menyentuh sikut tangan kanan. Gestur tersebut
mirip seperti gerakan anti yahudi. Pasca selebrasi tersebut, Anelka di
skorsing dua pertandingan dan dipecat dari klubnya.
3. Frederic Kanoute, menunjukkan tulisan dukungan untuk Palestina
Striker terbaik Sevilla saat itu, Frederic Kanoute juga tak ketinggalan
melakukan selebrasi konteroversi. Pasca membobol gawang Barcelona,
striker asal Mali ini langsung berlari sambil menunjukkan kaus dalamnya
yang bertuliskan huruf Arab. Ternyata dalam tulisan tersebut mengandung
makna dukungan untuk negara Palestina yang saat itu ‘dihancurkan’
Israel.
Kanoute memang terkenal sebagai muslim yang taat, maka tak mengherankan
apabila ia memberikan dukungan kepada sesama pemeluk agama Islam. FIFA
akhirnya memberikan sanksi kepada Kanoute. Sebagaimana yang kita
ketahui, dalam aturannya sepakbola tidak boleh disangkut pautkan dengan
masalah politik, agama, dan lain-lain.
4. Giorgios Katidis, memberi salam ala Nazi
Mungkin nama pesepakbola yang satu ini masih asing di telinga kalian.
Namun pemain asal Yunani tersebut pernah membuat heboh pasca melakukan
selebrasi. Ya, saat itu Katidis melakukan selebrasi ala Nazi, yakni
mengangkat tangan kanannya ke depan.
Federasi Sepakbola Yunani pun akhirnya memberi sanksi keras kepada
Katidis dengan tidak boleh membela timnas Yunani seumur hidupnya dan di
tingkat manapun. Sedikit informasi, selebrasi seperti ini juga pernah
dilakukan Paulo Di Canio. Namun ia cukup beruntung karena hanya di
skorsing satu pertandingan saja.
5. Stephen Ireland, membuka celana
Entah sebenarnya apa yang ada di pikiran pemain tengah Manchester City
tersebut. Saat melawan Sunderland di tahun 2007, Ireland berhasil
membobol gawang lawannya. Sontak saja ia langsung menurunkan celananya
dan memperlihatkan boxernya yang bergambar superman kepada seluruh
penonton. Anehnya, FA selaku Federasi Sepakbola Inggris justru tak
menjatuhi hukuman apapun kepada Stephen Ireland.
Pria berumur 20 tahunan yang mencari keisengan untuk mengisi kesehariannya . -09 Sept 2016
ConversionConversion EmoticonEmoticon